Wisata Arung Jeram Nge-hits di Medan
MEDAN – Wisata air arung jeram (rafting) adalah salah satu wisata primadona di Sumatera Utara (Sumut). Banyaknya lokasi arung jeram membuat wisatawan bisa memilih lokasi yang disukai.
Keseruan arung jeram membuat wisatawan tidak bosan menghabiskan waktunya untuk wisata yang tergolong ektrim ini. Walaupun sungai yang diarungi beraliran deras dan banyak bebatuaan, namun hal itu tidak menyurutkan jumlah wisatawan yang terus bertambah untuk menikmati keseruan wisata arung jeram si Sumut.
Salah seorang wisatawan, Tantri mengatakan awalnya dirinya takut mengikuti wisata arum jeram, namun setelah mencoba wisata yang satu ini, dirinya ketagihan arung jeram di lokasi yang berbeda.
“Pertama kali ikut arung jeram saya takut, apalagi setelah melihat aliran air dan batu-batu di sungai serem banget. Namun setelah mencoba mengarungi sungai, rasa takut saya hilang karena tertutup rasa keseruan melewati arus deras dan rintangan yang ada. Arung jeram sudah jadi primadona di Sumut,” ujarnya.
Tantri mengatakan biaya yang dikeluarkan sebanding dengan keseruan mengarungi sungai. Menurutnya, wisata tersebut juga membutuhkan kerjasama tim untuk bisa melewati rintangan dan arus yang deras.
“Biayanya sangat sebanding dengan keseruannya. Setiap perahu karet biasanya bisa memuat enam orang dan seorang guide. Kerjasama tim dibutuhkan untuk melewati batu-batu dan rintangan lainnya. Guide memberikan petunjuk kepada rafter pemula untuk melewati rintangan,” jelasnya.
Di Sumut ada beberapa lokasi arung jeram yang bisa di kunjungi seperti di Sungai Wampu, Sungai Buaya, Sungai Bingei, Sungai Bah Bolon dan Sungai Asahan. Sedangkan wisatawan perlu mengelurkan biaya sekira Rp200 ribu hingga Rp300 ribu untuk mengikuti arung jeram di Sumut.
About the Author
Postingan
0 komentar